Tenaga administrasi sekolah yang biasa disebut tenaga tata usaha, adalah sumberdaya manusia di sekolah yang tidak terlibat langsung dalam pelaksanaan proses pembelajaran, akan tetapi mereka sangat penting dalam mendukung kelancaran pembelajaran dan administrasi sekolah.
Tenaga administrasi sekolah bertanggungjawab untuk memberikan layanan kepada pelanggan internal maupun eksternal. Pelanggan internal adalah siswa, guru dan tenaga kependidikan.
Sedangkan pelanggan eksternal adalah orang tua siswa, pemerintah, pengusaha, alummi, tokoh masyarakat, masyarakat, pengawas sekolah, komite sekolah, lembaga swadaya masyarakat dan asosiasi profesi.
Baca juga: Manajemen Administrasi Di Sekolah
Untuk dapat melakukan layanan dengan baik maka mereka harus memahami jenis administrasi tata usaha sekolah dengan baik beserta ruang lingkupnya. Berikut ini dijelaskan jenis administrasi tata usaha di sekolah :
A. Administrasi Kepegawaian
Semoga tenaga administrasi di sekolah dapat melengkapi administrasi dengan baik sehingga dapat memberikan layanan yang baik dan mendukung tercapainya tujuan pendidika yang bermutu.
Tenaga administrasi sekolah bertanggungjawab untuk memberikan layanan kepada pelanggan internal maupun eksternal. Pelanggan internal adalah siswa, guru dan tenaga kependidikan.
Sedangkan pelanggan eksternal adalah orang tua siswa, pemerintah, pengusaha, alummi, tokoh masyarakat, masyarakat, pengawas sekolah, komite sekolah, lembaga swadaya masyarakat dan asosiasi profesi.
Baca juga: Manajemen Administrasi Di Sekolah
Untuk dapat melakukan layanan dengan baik maka mereka harus memahami jenis administrasi tata usaha sekolah dengan baik beserta ruang lingkupnya. Berikut ini dijelaskan jenis administrasi tata usaha di sekolah :
A. Administrasi Kepegawaian
1. File guru dan pengawai
|
Berisi kumpulan dokumen masing-masing guru seperti SK pengangkatan, ijazah , Karpeg, Taspen, SK berkala, sertifikasi dan lain-lain.
|
2. Buku induk guru dan pegawai
|
Berisi data-data semua guru yang ditulis berurutan secara lengkap, mulai dari pengangkatan pertama di sekolah.
|
3. Buku kendali
|
Berisi jadwal kenaikan gaji berkala dan kenaikan pangkat masing-masing guru
|
4. SKP-PPK
|
Kumpulan sasaran kerja yang direncanakan masing-masing guru diawal tahun dan penilaian prestasi kerja oleh pimpinan
|
5. Buku DUK
|
Daftar urutan pangkat guru dan pegawai , yang diurutkan dari yang tingg sampai yang rendah.
|
6. Buku catatan kemajuan guru dan pegawai
|
Buku yang berisi catatan pelaksanaan tugas dan pegawai
|
7. Buku cuti guru dan pegawai
|
Buku yang berisi cacatan cuti guru dan pegawai
|
8. Buku mutasi guru dan pegawai
|
Buku yang berisi catatan mutasi guru dan pegawai secara lengkap
|
9. Buku data sertifikat diklat guru dan pegawai
|
Buku yang berisi data-data diklat yang pernah diikuti guru maupun pegawai.
|
10. Recana pengembangan SDM
|
Buku yang berisi perencanaan untuk pengembangan SDM melalui kegiatan lanjutan pendidikan, Diklat workshop, bintek , seminar dan lain-lain.
|
11.Analisi kebutuhan guru
|
Buku yang mencatat analisis kebutuhan guru dan pegawai di sekolah yang didasarkan pada standar beban tugas guru dan pegawai.
|
B. Administrasi Tata Usaha
1. Program kerja tata usaha
|
Program kerja tata usaha selama tahun berjalan sebagai pedoman melaksanakan tugas ketata usahaan.
|
2. Absensi guru dan pegawai serta rekapnya
|
Buku berisi kehadiran dan ketidakhadiran guru dan pegawai perhari. Kemudian direkap perbulan untuk mengetahui persentasi kehadiran.
|
3. Buku agenda surat masuk dan keluar
|
Buku agenda surat masuk dan keluar
|
4. Buku ekspedisi
|
Buku yang berisi tanda terima jika mengantarkan surat.
|
5. Penyimpanan arsip
|
File yang berisi surat-surat yang dikelompokkan menurut kode surat, sehingga memudahkan untuk mencari kembali.
|
1. Buku kas umum
|
Buku berisi catatan penerimaan dan pengeluaran uang yang harus ditandatangani kepala sekolah tiap bulan.
|
2. Buku kas pembantu
|
Buku catatan pengeluaran secara rinci permata anggaran
|
3. Buku pajak
|
Buku catatan pembayaran pajak
|
4. Buku bank
|
Buku yang mancatat transaksi dengan bank
|
5. Laporan keuangan
|
Laporan keuangan menurut sumbernya, misalnya dana BOS, dana Komite, Blockgrant laporan tersebut lengkap dengan kwitansi pengeluaran.
|
D. Administrasi Barang
1. Buku induk/Inventaris barang
|
Mencatat semua barang yang diperoleh melalui pembelian, droping, maupun bantuan
|
2. Buku non Inventaris
|
Buku yang mencatat barang yang habis pakai yang berasal dari pembelian maupun bantuan
|
3. Buku pemeliharaan barang/asset
|
Buku yang berisi catatan barang-barang inventaris yang diperbaiki
|
4. Buku kendali/stok barang
|
Buku yang mencatat masing-masing jumlah barang masuk dan jumlah barang keluar sehingga dapat diketahui sisa barang.
|
5. Buku penghapusan barang
|
Buku yang mencatat dilakukannya penghapusan barang inventaris sesuai dengan tata cara penghapusan barang.
|
E. Administrasi Kesiswaan
1. Buku induk siswa
|
Buku catatan berisi tentang identitas siswa secara lengkap sesuai dengan nomor induk, dilengkapi foto dan nilai hasil belajar siswa.
|
2. Buku klaper
|
Buku yang berisi semua nama siswa menurut abjad
|
3. Buku mutasi/keluar siswa
|
Buku yang berisi data siswa masuk, keluar, DO kemudian dilakukan rekapitulasi setiap bulan.
|
4. Buku prestasi
|
Buku yang berisi catatan prestasi yang diraih siswa baik akademis maupun non akademis.
|
5. Rekap absen siswa
|
Berisi tentang rekap masing-masing siswa yang tidak hadir dalam satu bulan
|
6. Buku leger
|
Buku yang berisi nilai hasil belajar siswa per kelas
|
7. File ijazah/STTB
|
File yang berisi arsip ijazah/STTB masing-masing peserta didik.
|
8. File sertifikat/piagam siswa
|
File berupa kumpulan sertifikat/piagam yang diperoleh peserta didik.
|
9. Rapor siswa
|
Laporan hasil belajar siswa yang dibagikan setiap semester.
|
10. Buku lulusan yang diterima perguruan tinggi
|
Buku yang mencatat jumlah siswa yang melanjutkan ke perguruan tinggi
|
11. Buku PPDB
|
Adalah buku yang berisi nama peserta didik pada saat mendaftar pertama kali di sekolah dan hasil final peserta diddik yang diterima di sekolah setelah melalui proses seleksi.
|
Tentunya masih ada administrasi sekolah selain yang di atas sesuai kebutuhan sekolah, dan sebagian besar administrasi tersebut sudah harus dikelola dengan sistem komputerisasi. Untuk dapat melaksanakan tugas tersebut dengan baik maka perlu disusun program kerja tata usaha (tenaga administrasi ) setiap tahun.
Semoga tenaga administrasi di sekolah dapat melengkapi administrasi dengan baik sehingga dapat memberikan layanan yang baik dan mendukung tercapainya tujuan pendidika yang bermutu.
bagussekali sangat membantu dalam keg pembinaan di sekolah. met berkarya semakin sehat semakin bermanfaat.
ReplyDeletemakasaih tuk infonya sangat bagus untuk dipelajari n dijadikan pedoman dlm pengadministrasi TU,.....
ReplyDelete